Mengetahui Penyebab Genset Gagal Mulai! Genset kita beli untuk menghadirkan tenaga listrik untuk kita. Jadi, menantanglah, menjengkelkannya jika perlu, dan sebaliknya, genset kita gagal memulai, tidak bisa jalan! Berikut ini adalah beberapa penyebab genset gagal menyalakan dan cara mengatasinya.

Baterai / Aki Genset Tekor

Apa genset Anda susah di-starter? Sudahkah Anda mengecek kondisi genset Anda? Aki genset yang tekor juga salah satu penyebabnya. Tekor pada kondisi mana saja ‘isi’ aki tidak cukup kuat untuk menggerakkan mesin pengolah pertama dinyalakan. Memperbaiki, memutus mesin kurang tinggi, dan mengompresi bahan bakar pun tidak sempurna. Pada mesin yang menggunakan busi, Kurangnya daya membuat busi tidak bekerja optimal tidak terjadi peningkatan di ruang bakar.

Bagaimana cara merawat agar aki tidak tekor?

• Selalu periksa ketinggian air elektrolit pada tingkat yang cukup. Jika tingkat elektrolit udara rendah, elektrolit udara harus diputar.

• Terminal Jaga kebersihan baterai. Jika Anda menemukan kerak, maka segera bersihkan dengan menggunakan air panas.

Mengetahui Penyebab Genset Gagal Start

• Jika Anda menemukan baut penghubung antara terminal dan kabel skun yang longgar, segera kencangkan. Baut longgar adalah salah satu pemicu kerak.

• Set generator panas secara rutin, setidaknya sekali seminggu. Ini agar baterai diisi dengan alternator. Atau, mintalah perangkat pengisian otomatis untuk selalu menggunakan baterai yang selalu diisi dengan PLN ketika generator tidak digunakan.

• Jika benar-benar perlu diganti, segera ganti dengan yang baru. 

Karena, setiap penggunaan dapat menyebabkan usia baterai berkurang. Biasanya umur baterai bisa mencapai 1 tahun. Jika Anda setuju dengan baik, Anda bisa mencapai usia 2-3 tahun.
Mesin yang sedang beroperasi, juga bisa digunakan untuk memperbaiki lagi. Teknisi yang biasa dijalankan dengan “Jammed” atau Macet. Mesin macet disebabkan karena kepanasan. Kenapa mesin bisa kepanasan? Saat genset dioperasikan, pembakaran di ruang bakar, dan gesekan antara bahan mesin menghasilkan panas yang tinggi. Jika sistem puas atau pelumasan mesin terganggu, panas itu menjadi berlebihan dan melampaui pemuaian komponen di luar kewajarannya. Jika piston memuai jadi lebih besar dari silinder, maka piston akan tersangkut pada silinder. Meskipun macet, dan tidak bisa dinyalakan lagi. Kerusakan yang terjadi jamming ini biasanya sangat parah, sehingga mesin pun tidak akan bisa berjalan lagi. Untuk mencegahnya, perbaiki selalu sistem pelumasan dan pemulihan genset dalam pengadaan yang optimal. 

Bahan Bakar Tercampur Dengan Air Seringkali, bahan bakar diesel (solar) yang digunakan tercampur dengan udara. Air pada pompa injeksi sistem terbawa surya, akan menghabiskan jumlah solar yang masuk ke ruang bakar berkurang, dan ledakan hasil pembakaran tidak mampu menggerakkan mesin dengan sempurna. Air di dalam sistem injeksi BBM juga dapat menimbulkan karat, khusus jika mesin berada di dekat laut dan lama tidak digunakan. Karat ini bisa sangat membalik kerja sistem injeksi, jadi macet dan pakai mesin tidak bisa memutar atau sebaliknya, tidak terkendali kecepatan putarnya